Implementasi Konsep Zuhud dalam Pandangan TQN Al-Mubarok di Era Modern

Authors

  • Yosi Monita UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten, Indonesia
  • Annisa Awfa Salsabila UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten, Indonesia
  • Hilda Miranda Sari UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten, Indonesia
  • Sita Ulmi Nurfadilah UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.57185/mutiara.v2i7.215

Keywords:

Konsep zuhud, TQN, Al-Mubarak Cinangka

Abstract

Penelitian pada Pondok Pesantren ini dilakukan dengan fokus mengangkat konsep zuhud yang diajarkan dan diimplementasikan oleh para santri di ponpes Al-Mubarak. Jenis Penelitian yang digunakan dalam menyusun artikel ini adalah penelitian lapangan (Field research), pengumpulan data diperoleh melalui: Wawancara, observasi serta kajian literatur. Hasil dari penelitian ini menjelaskan bahwa zuhud adalah menahan diri, menahan hati dan jiwa dari segala sesuatu yang akan membuat dia lupa dan jauh dari Allah SWT. apapun bentuknya, bukan hanya harta. Dalam pandangan di lingkungan pesantren TQN Al-Mubarok sendiri zuhud bukanlah sesuatu yang dipandang menjauhkan keduniawian akan tetapi anti jatuh cinta dengan dunia, anti terikat oleh dunia, Kyai Yusuf mengutip dari pandangan Imam Junaid yang berkata zuhud adalah kosongnya tangan dari kepemilikan dan hati dari hal yang mengikutinya.

Downloads

Published

2024-07-25