Kewirausahaan Dalam Perspektif Teori Modal Bourdieu

Abstract

Keputusan seseorang untuk memulai berwirausaha adalah proses yang kompleks dan beragam. Menjadi wirausahawan telah dikaitkan dengan sesuatu yang dibawa sejak lahir dan diwariskan. Dalam membangun pengetahuan umum, fokus hanya pada ciri-ciri untuk menggambarkan seorang wirausahawan mungkin hampir tidak berguna. Studi ini secara khusus mengacu pada teori modal Bourdieu (1986) untuk membedakan antara modal ekonomi, budaya, sosial dan simbolik yang dimiliki oleh dan tersedia bagi enterpreneur. Kesimpulan menjelaskan bahwa Bourdieu sebagian besar menempatkan tulisannya tentang kapital pada tingkat individu. Seperti yang telah ditunjukkan orang lain, bagaimanapun, ada alasan bagus untuk juga menerapkan kerangka kerja pada tingkat kelompok. Terutama bagi para entrepreneur maka modal social merupakan modal penting dalam keberhasilan usaha. Selain itu kurangnya sumber daya simbolis tersebut dapat menghambat proses kewirausahaan dan memiliki efek negatif jangka panjang pada reputasi dan kinerja perusahaan.